Praktikum I (Implementasi LAN)

 Hasil & Pembahasan Praktikum :

Pembahasan yang dilakukan Praktikum I adalah penjelasan mengenai setiap bagian dan alat yang digunakan beserta langkah – langkahnya untuk membuat kabel LAN yang bisa disambungkan ke laptop tiap praktikan. Praktikan pertama dijelaskan mengenai berbagai macam kabel yaitu, Foiled Twisted Pair (FTP), Shielded Twisted Pair (STP), Unshielded Twisted Pair (UTP) dan Fiber Optic. Juga jenis – jenisnya seperti Cat5, Cat5e dan Cat6. Pada praktikum kali ini digunakan kabel UTP untuk membuat kabel LAN.  Kemudian praktikan dijelaskan mengenai konektor yang digunakan yaitu RJ-45. RJ-45 digunakan sebagai penghubung antara kabel dan konektor lainnya supaya terhubung ke perangkat tujuan. Tang Crimping juga digunakan pada praktikum kali ini karena digunakan untuk mengoyak, memotong, dan memipihkan kabel dan konektor sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Berikutnya adalah cable tester yang digunakan sebagai penguji apakah kabel LAN dapat berfungsi dengan baik atau tidak. Dan terakhir adalah laptop yang digunakan praktikan untuk melihat apakah kabel yang digunakan dapat tersambung dengan perangkat lainnya.

Bahan dan Alat :

1.     Kabel Unshielded Twisted Pair  (UTP).

2.     Konektor RJ-45.

3.     Tang Crimping.

4.     Cable Tester.

5. Laptop.


Prosedur Praktikum :

1.   Siapkan bahan dan alat yang diperlukan pada praktikum kali ini. Kemudian periksa apakah bahan dan alat layak digunakan supaya tidak ada masalah yang terjadi nantinya.


Gambar 1. Bahan dan Alat Praktikum.

2.   Potong secara melingkar kulit kabel UTP tadi dengan menggunakan tang crimping bagian tengah kira kira dengan panjang 2 ruas jari sehingga kabel di dalam terlihat keluar.

Gambar 2. Kabel UTP setelah dipotong.


3.   Urutkan kabel sesuai dengan urutan pengkabelan yang disuruh yaitu straight. Untuk pengkabelan straight kedua ujung/terminal kabel akan disusun sama sesuai dengan urutannya yaitu Putih/Jingga – Jingga - Putih/Hijau - Biru-Putih/Biru – Hijau - Putih/Cokelat - Cokelat.

Gambar 3. Urutan kabel straight.


4.   Rapatkan kabel yang sudah diurutkan supaya lebih rapi. Kemudian potong ujung kabel secara sejajar untuk menyamaratakan ujung dari kabel.

Gambar 4. Merapikan kabel.

5.   Ambil konektor RJ-45 dan arahkan kapit yang ada di konektornya ke bawah. Jika sudah dirasa benar maka masukkan kabel kedalam konektor RJ-45. Dorong kabel sampai pada pin kuningan dan jangan dorong terlalu berlebihan. Jika benar maka kabel paling sebelah kiri di konektor yang kapitnya diarahkan ke bawah adalah warna Putih/Jingga.

Gambar 5. Memasukkan kabel ke konektor RJ-45.


6.   Kemudian masukan konektor RJ-45 yang sudah terhubung tadi ke dalam mulut tang crimping. Pastikan posisi dan urutan kabel sudah pas kemudian baru tekan tang crimping sampai mengeluarkan suara “Click”.

Gambar 6. Crimping kabel UTP.


7.   Lakukan hal yang sama ke ujung kabel satunya sampai selesai.

8.   Masukkan kedua terminal kabel ke dalam cable tester untuk mengetes apakah kabel sudah dipasang dengan baik dan benar. Jika benar maka lampu LED pada cable tester akan menyala berurutan dari 1 sampai dengan 8.

Gambar 7. Menguji kabel UTP ke cable tester.


9. Setelah itu, baru pasangkan kabel ke dua laptop untuk lakukan uji konektivitas ping.



Diagnosa dan Troubleshooting Masalah :

1. Pemasangan pada salah satu konektor RJ-45 ke kabel UTP terbalik dari yang diperintahkan dan menyebabkan kabel tidak berhasil lulus uji tes cable tester dan uji konektivitas ping. 



Kesimpulan Percobaan :

1. Praktikan perlu lebih teliti dan mengecek terlebih dahulu apakah pemasangan sudah dilakukan dengan baik dan benar sesuai dengan perintah yang ada.

2. Pemasangan kabel UTP dengan konektor RJ-45 dengan pengkabelan straight memerlukan urutan kabel yang benar untuk bisa berfungsi dengan baik.


Comments

Popular Posts